11.11.2010

Doa Seorang Ayah

Ya Tuhan, berikanlah hamba seorang putra
yang cukup kuat untuk mengakui kelemahannya,
tabah dan bangga dalam kekalahan,
jujur dan rendah hati dalam kemenangan,

berikanlah hamba seorang putra
yang mampu mewujudkan cita-citanya
dan tidak hanya tenggelam dalam angan-angannya saja,
seorang putra yang sadar bahwa mengenal Engkau
dan mengenal diri sendiri adalah landasan segala ilmu pengetahuan

Ya Tuhan, janganlah pimpin putraku di jalan yang mudah
namun tuntunlah dia di jalan yang penuh hambatan dan godaan,
kesulitan dan tantangan,
bimbinglah dia untuk tetap tegak dalam prahara
dan rasa kasih kepada mereka yang tidak berdaya,

ajarilah dia untuk berhati tulus dan bercita-cita tinggi,
mampu memimpin diri sendiri
sebelum mempunyai kesempatan untuk memimpin orang lain,

berikanlah hamba seorang putra
yang mengetahui makna tawa ceria
tanpa melupakan makna tangis duka,
seorang putra yang mampu memandang jauh ke masa depan
namun tidak melupakan masa yang telah silam,

dan bila semua telah menjadi miliknya,
anugerahilah dia secercah kejenakaan
supaya dia dapat sungguh-sungguh dan
dapat pula menikmati hidupnya

Anugerahilah dia kerendahan hati
agar selalu ingat bahwa keagungan yang sejati,
senantiasa sederhana,
kearifan yang sesungguhnya,
senantiasa tulus dan kekuatan yang benar,
senantiasa lembut.

Dan akhirnya, bila semua ini telah terwujud,
hamba ayahnya akan
memberanikan diri berbisik,

HIDUPKU TIDAK SIA-SIA..

Amin.

(dikutip dari Jenderal Douglas Mac Arthur)

No comments: